Senin, 30 April 2012

Sebuah Pengantar: Menulis Itu Mengasyikkan

Saya adalah seorang yang sangat hobi travelling.  Setiap ada kesempatan, baik waktu maupun dana, maka travelling menjadi favorit saya untuk sejenak keluar dari rutinitas sehari-hari.  Status saya sebagai seorang dosen yang sekarang sedang tugas belajar dan berkutat dengan penyelesaian disertasi doktor saya, maka kata "refreshing" sangat akrab dengan telinga saya.  "Refreshing" biasa saya ujudkan dengan travelling, dan juga menulis, sebuah hobi yang akhir-akhir ini saya tekuni. Kemudian saya mencoba memadukan antara hobi travelling dan menulis. Setiap kali saya mendapatkan kesan atau inspirasi yang sangat menarik dari hasil travelling saya, maka saya biasa mewujudkannya dengan menulis reportase atau sebuah cerpen dengan setting tempat yang saya kunjungi tersebut. Ternyata, menulis itu mengasyikkan. 

Selama ini saya selalu menyimpan kenang-kenangan berupa dokumentasi atau foto-foto hasil jepretan saya selama travelling. Dan tentu saja dokumentasi itu hanya bisa dinikmati oleh saya sekeluarga saja.  Tetapi dengan saya menuliskan reportasenya dan ditampilkan dalam media publik, maka saya bisa berbagi pengalaman dan informasi tentang tempat-tempat menakjubkan yang telah saya kunjungi.  Inilah yang saya rasakan sekarang sebagai indahnya berbagi dari asyiknya menulis tersebut.

Hobi travelling tentu saja menular pada kedua anak saya dan suami saya.  Saya ingin kenikmatan menulis dan berbagi tidak hanya milik saya, tetapi juga milik kedua anak saya.  Maka, setiap kali kami sekeluarga melakukan travelling, saya tanamkan kebiasaan pada anak saya yang SD untuk membuat karya tulis barang dua sampai tiga halaman yang menceritakan pengalaman travelling tersebut, sedangkan anak saya yang TK dengan cara menggambar panorama tentang tempat yang telah kami kunjungi itu. Pada awalnya memang mereka merasa berat hati, tetapi lama-lama mereka jadi terbiasa. Siapa penikmat hasil karya kedua anak saya itu? Untuk sementara ini penikmatanya adalah saya dan suami saya, dan seringkali karya mereka saya tunjukkan juga pada eyang-eyangnya. Itulah cara saya membangun sebuah keasyikan dari hobi travelling dan menulis pada kedua anak saya.

Dengan membuat blog ini saya tidak hanya bisa menularkan hobi travelling dan menulis pada kedua anak saya, tetapi juga pada banyak orang.  Kalaupun virus hobi travelling dan menulis tidak menular pada Anda, tapi paling tidak Anda bisa menikmati berbagai tempat yang menakjubkan melalui tulisan-tulisan saya. Jadi, silakan tunggu tulisan-tulisan saya. Semoga bermafaat.